
Paperkaltim.id, Tenggarong â Libur lebaran boleh saja usai, tapi geliat wisata belum berhenti di Danau Tanjung Sarai, Desa Kedang Murung, Kecamatan Kota Bangun. Ribuan pengunjung memadati destinasi wisata alami tersebut, menjadikannya primadona baru bagi wisatawan lokal dan luar daerah.
âAlhamdulillah pengunjungnya ramai sekali. Sudah ribuan yang datang. Kami cukup kewalahan tapi senang,â ungkap Kepala Desa Kedang Murung, Junaidy, Kamis (10/4/2025).
Danau Tanjung Sarai menawarkan keunikan tersendiri. Dihiasi tiga pulau di atas air jernih dan akses jalan yang telah disemenisasi, pengunjung tak perlu naik perahu untuk menikmati keindahan danau. Cukup berjalan kaki atau naik motor hingga ke tepi danau.
âBanyak orang takut naik perahu. Tapi ke sini tinggal jalan kaki, nyaman dan aman,â tambahnya.
Destinasi ini dibuka setiap hari pukul 10.00â18.00 WITA tanpa tiket masuk. Pengunjung cukup membayar parkir Rp5.000, menjadikannya wisata ramah kantong. Tersedia pula wahana perahu kayuh Rp15.000 per 20 menit, permainan anak, hingga jembatan selfie sepanjang 200 meter yang menjadi favorit pengunjung muda.
Menariknya, semua fasilitas dikelola swadaya oleh masyarakat. Hanya empat petugas harian bertugas menjaga kebersihan, dibantu warga secara gotong royong setiap Jumat sore.
âTidak ada anggaran khusus. Kami rawat bareng-bareng. Ini danau milik kita semua,â ujar Junaidy.
Keberhasilan ini pun mendapat apresiasi dari Plt Kepala Dinas Pariwisata Kukar, Arianto. Ia menyebut Danau Tanjung Sarai sebagai contoh nyata pengembangan destinasi wisata berbasis komunitas.
âIni bukan sekadar tempat wisata, tapi gambaran nyata bagaimana semangat gotong royong dan kecintaan warga pada desanya bisa membuahkan dampak ekonomi dan sosial,â katanya.
Pemkab Kukar menyatakan siap memberikan dukungan sarana dan prasarana, selama pengelolaan tetap menjaga nilai-nilai kebersamaan dan manfaat nyata bagi warga sekitar.
âWisata seperti ini justru punya daya tarik paling kuat. Bukan sekadar komersial, tapi penuh nilai sosial,â tutup Arianto.
(Adv/DiskominfoKukar)