
SANGASANGA – Tanpa panggung megah atau protokol yang kaku, suasana hangat terasa di sebuah pendopo sederhana di Jalan Mulawarman, RT 07, Kelurahan Sarijaya, Rabu (23/4/2025). Siang itu, warga berkumpul menyambut kunjungan Rahmat Dermawan, anggota DPRD Kutai Kartanegara dari Fraksi PDI Perjuangan, yang datang bukan untuk kampanye retorik, melainkan menyampaikan langsung bantuan konkret.
Kehadiran Rahmat adalah bagian dari implementasi program Kukar Idaman, inisiatif Pemerintah Kabupaten Kukar yang bertujuan menghadirkan pemerataan pembangunan hingga ke pelosok desa. Di Sarijaya, semangat itu terwujud melalui bantuan tandon air bersih, alat-alat pertukangan, serta perlengkapan usaha bengkel. Bantuan yang langsung menyasar kebutuhan masyarakat sehari-hari, baik dalam aspek domestik maupun ekonomi produktif.
“Menjadi wakil rakyat bukan hanya soal duduk di kantor dewan, tapi soal turun menyapa dan hadir di tengah warga,†ujar Rahmat dalam sambutannya, yang disambut tepuk tangan para hadirin. Tak sedikit warga mengabadikan momen tersebut lewat ponsel mereka, tanda bahwa peristiwa ini membawa harapan dan makna.
Sugianto, perwakilan kelompok perbengkelan, menyambut baik bantuan yang ia terima. “Ini menambah semangat kami, bukan hanya alatnya, tapi juga perhatian dari wakil rakyat,†katanya. Hal serupa diungkapkan oleh Ibu Pajem, tokoh kelompok ibu-ibu shalawat yang berharap kegiatan keagamaan juga mendapat perhatian lebih dari pemerintah. “Kami ingin bukan hanya alat rebana, tapi juga tempat dan kelangsungan kegiatan,†ujarnya lugas.
Momentum ini juga menjadi wadah aspirasi terbuka. Warga menyampaikan berbagai kebutuhan—dari permintaan pelatihan kerja, perbaikan jalan lingkungan, hingga penguatan kegiatan pemuda dan kelompok majelis taklim. Rahmat mendengarkan semua usulan itu dengan sabar, mencatat, lalu memberikan respons satu per satu.
Kegiatan ini mungkin tampak sederhana, namun di tengah maraknya politik berbasis janji dan slogan, langkah konkret seperti ini memberi dampak nyata. Di Sarijaya, warga tidak hanya menerima bantuan, tapi juga diajak terlibat aktif dalam arah pembangunan wilayah mereka.